Prodi Teknik Pertambangan UNEJ Mengikuti Kegiatan FORKOPINDO di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar, Sulawesi Selatan

by haeruddin · August 6, 2019

Jember, 6 Agustus 2019. Di tengah hiruk pikuk persiapan penyambutan kedatangan mahasiswa baru TA 2019/2020, Prodi Teknik Pertambangan Fakultas Teknik Universitas Jember mengikuti kegiatan rutin yang diadakan oleh Forum Komonikasi Program Studi Teknik Pertambangan se-Indonesia (FORKOPINDO) yang diselenggarakan di Universitas Muslim Indonesia (UMI) Makassar pada tanggal 31 Juli s/d 2 Agustus 2019. Kegiatan tersebut mengangkat tema tentang Rekonstruksi Kurikulum Program Studi Teknik Pertambangan. Adapun partisipasi Prodi Teknik Pertambangan UNEJ diwakili oleh Kaprodi, Januar Fery Irawan, S.T., M.Eng.

Kegiatan yang berlangsung tiga hari itu terdiri dari Lokakarya Kurikulum Teknik Pertambangan, perumusan kurikulum Teknik Pertambangan, dan kunjungan ke Kampus Lapangan FTI UMI Makassar. Dalam pelaksanaannya, hari pertama adalah lokakarya kurikulum yang berlangsung di Hotel Almadera, Makassar. Acara ini dipimpin langsung oleh Dr.Eng. Ir. Syafrizal, S.T., M.T., dan dimoderatori oleh Prof. Rudy Sayoga GB. Pemateri yang dihadirkan antara lain Priyadi (perwakilan PT. Adaro Indonesia, Barlian Dwinagara (Dewan Pembina FORKOPINDO), Tino Ardianto (PT. Micromine), dan Ir. H. M. Zulkarnain Arief, M.Sc (Ketua IKA UMI / Kadin Sulawesi Selatan). Dalam diskusi tersebut disampaikan tentang tantangan ke depan Program Studi Teknik Pertambangan di ere Revolusi Industri 4.0. Selain itu, diharapkan ada kolaborasi antara kampus-kampus dengan industri. Etika dan kemampuan berkomunikasi dengan baik harus menjadi perhatian yang baik bagi Program Studi Teknik Pertambangan.

Hari kedua, kegiatan dilaksanakan dalam perumusan kurikulum untuk Program Studi Teknik Pertambangan, yang akan berlaku di seluruh prodi Teknik Pertambangan seluruh Indonesia. Disamping itu, terdapat pembahasan juga mengenai profil program studi, capaian pembelajaran, visi misi prodi, membuat kurikulum yang berlaku untuk keperluan akreditas internasional. dan tidak lupa juga bahwa kurikulum yang disusun harus memperhatikan muatan lokal masing-masing daerah serta mempersiapkan lulusan yang siap pakai. Perjalanan ke dari Hotel Almadera ke lokasi acara sekitar 45 menit.

Hari ketiga, dilanjutkan kunjungan ke Kampus Lapangan FTI UMI Makassar. Kegiatannya yaitu melihat fasilitas yang tersedia terkait pembelejaran maupun penelitian. Dan melihat lokasi medan praktek kuliah lapangan FTI UMI Makassar. Acara di hari ketiga ini sekaligus menjadi penutup kegiatan rekonstruksi kurikulum yang diselenggarakan FORKOPINDO di UMI Makassar. Adapun perjalanan dari Hotel ke Kampus Lapangan sekitra 4 jam.