Jember, 19 Juli 2024 – Penjaminan mutu pendidikan menjadi perhatian serius di berbagai perguruan tinggi. Hal ini tentunya membuat Forum Komunikasi Program Studi Teknik Pertambangan se-Indonesia (FORKOPINDO) mengumpulkan seluruh program studi teknik pertambangan untuk duduk bersama membahas dan mensosialisasikan perkembangan terkini terkait Permendikbudristek No 53 tahun 2023 tentang penjaminan mutu pendidikan tinggi dan Relevansi dengan Kurikulum & Akreditasi.
Dikutip dari salah satu Dosen UPN Veteran Yogyakarta, tema sosialisasi kali ini adalah pemahaman mengenai Sosialisasi Permen 53 th 2023 yang berdampak pada Kurikulum dan Akreditasinya. Peserta yang hadir adalah perwakilan dari seluruh peserta Prodi Teknik Pertambangan seluruh Indonesia mulai Program Vokasi, Sarjana, Magister dan Doktor. Kegiatan dilaksanakan di Hotel Riss Malioboro dengan tujuan para delegasi juga dekat dengan akses lokasi wisata agar setelah selesai acara dapat relaksasi di area tersebut, dengan kegiatan dilaksanakan pada Tanggal 11 s.d 13 Juli 2024. Sebelum acara sosialisasi dimulai, hari pertama diawali dengan Field Trip – Ex. Tambang Mangan Goa Kalilingseng Karangsari, Kec. Pengasih, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Keesokan harinya, kegiatan sosialisasi dimulai dengan sambutan dari Katuan Forkopindo, Prof. Dr. Eng. Ir. Syafrizal, S.T., M. T., IPM dan dibuka secara resmi oleh Rektor UPN Veteran Yogyakarta Prof. Dr. M. Irhas Effendi. Materi pertama disampaikan oleh Prof. Misri Gozan dengan materi paparan yaitu Kesiapan Intrumen Akreditasi terhadap Permendikbudristek No. 53 th 2023. Sejak pukul 9.00 hingga pukul 11.30 materi disampaikan dan dilanjutkan dengan sesi tanya jawab. Tanya jawab pun cukup banyak mengingat banyaknya kekhawatiran yang muncul jika permen tsb benar benar berjalan, dimana kedepan Akreditasi terbagi menjadi 3 yaitu UNGGUL, TERAKREDITASI dan Tidak Terakreditasi. Tidak ada label Baik atau Baik Sekali. Dulu Akreditasi berlabel A, B, C, kemudian berubah menjadi Unggul, Baik Sekali, Baik. Perubahan perubahan itu sangat cepat dan dinamis. Lepas siang, paparan disampaikan oleh Asesor Lamtek mulai dari Program Magister, Diploma dan Sarjana.
Acara selanjutnya disampaikan dengan materi kedua tentang Penyamaan Persepsi Implementasi PermendikbudRistek No 53 Tahun 2023 Untuk Program Magister, dengan narasumber : Prof. Mohamad Nur Heriawan, ST., MT., Ph.D. Materi ketiga tentang Penyamaan Persepsi Implementasi PermendikbudRistek No 53 Tahun 2023 Untuk Program Sarjana dan Vokasi, dengan narasumber Prof. Dr. Eng. Ir. Syafrizal, S. T., M. T., IPM dan Dr. Ir. Barlian Dwinagara, M.T., IPU.
Hari ketiga dilanjutkan dengan materi tentang Sosialisasi Peraturan-Peraturan Baru dari BAN PT Sebagai Implementasi PermendikbudRistek No 53 Tahun 2023, dengan narasumber Prof. Agus Setyo Muntohar, ST., M.Eng.Sc., Ph.D. Secara keseluruhan, diharapkan ada kesamaan persepsi antar prodi teknik pertambangan se-Indonesia tentang mutu pendidikan tinggi khususnya kaitannya dengan akreditasi ke depannya.